Kakiku ringan,
rindu berlari di atas udara pagi
Ingin kumenari berputar indah,
bagai burung kecil memainkan sayapnya,
bercumbu dengan hembusan angin yang menghanyutkan jiwa
Mentari pagi menyapa diriku yang tertawa
Teriknya membuatku terpejam,
dimana Dia terhapus dari pandanganku
Tapi kuyakin Dia ada,
Kurasakan Dia ada,
Dia memelukku dengan hangatNya
Menarik tanganku untuk kembali berlari
Hatiku sesak melihat langit biru,
tersapu putihnya awan,
terhalang dedaunan pohon rindang riang
Aku berteriak tanpa suara
yang tenggelam ditelan gemuruh gelora rasa
Siapa aku ini?
Dalam takut dan heran aku bersukacita
No comments:
Post a Comment